Jika Anda ingin bangunan Anda dilengkapi lift, Anda harus menyiapkan tempat untuk Hoistway. Hoistway adalah shaft atau lorong vertikal, di mana sangkar lift (kabin) akan bergerak naik-turun. Hal ini berkaitan erat dengan tata ruang dan penentuan mengenai LOKASI LIFT itu sendiri
Bila Anda sudah merencanakan pemakaian lift sejak bangunan Anda masih dirancang, lokasi hoistway dapat Anda tetapkan berdasarkan kebutuhan. Misal, untuk gedung kantor, Anda bisa memikirkan siapa yang akan menggunakan lift ini? Apakah semua pengunjung? Atau hanya pegawai? Atau hanya direksi saja? Jika hanya direksi saja yang memakainya, mungkin hoistway bisa diletakkan di bagian belakang gedung. Sebaliknya, jika semua orang akan memakainya, hoistway perlu diletakkan di bagian depan gedung yang segera terlihat oleh pengunjung yang memasuki gedung.
Hoistway juga bisa digunakan untuk menambah estetika interior gedung. Untuk kepentingan ini, hoistway bisa diletakkan bersebelahan dengan halaman atau ‘lapangan’ indoor. Hoistway juga bisa dikelilingi kolam yang menambah nuansa asri.
Atau Anda ingin lift Anda dipamerkan keluar gedung? Hoistway dapat Anda letakkan pada dinding luar gedung, sehingga orang yang lalu lalang di depan gedung Anda dapat melihat kesibukan lift dan orang-orang di dalamnya.
Untuk gedung-gedung tinggi, hoistway umumnya diletakkan di tengah gedung, dan strukturnya dapat sekalian digunakan sebagai tempat lewatnya saluran pemipaan, air conditioning, dan utility lainnya.
Tapi jika rumah Anda sudah jadi, namun kini Anda ingin menambahkan lift di sana, Anda perlu jeli memilih tempat membangun hoistway. Beberapa pertimbangan yang biasa kami pakai untuk menambahkan hoistway di rumah jadi adalah sebagai berikut:
1. Keamanan akses
Ingat bahwa lift akan berhenti di beberapa lantai. Perhatikan siapa saja yang dapat masuk di tiap lantai tersebut! Satu hal lagi yang penting: kami menyarankan jangan sampai lift terbuka langsung di kamar!
2. Pintu lift
Umumnya lift memiliki 1 pintu untuk masuk dan keluar penumpang. Pastikan pintu yang sama itu bisa terbuka di tiap lantai.
Jika itu tidak memungkinkan, lift juga bisa memiliki 2 pintu. Di depan dan di belakang, saling berhadapan. Dengan demikian penumpang dapat masuk di lantai 1 lewat pintu utara (misalnya), dan keluar di lantai 3 melalui pintu selatan. Tentunya harga sistem lift semacam ini lebih mahal daripada lift dengan 1 pintu biasa.
Lebih canggih lagi adalah sistem perpendicular. Sama seperti lift 2 pintu di atas, hanya saja penumpang bisa masuk di lantai 1 melalui pintu utara (misalnya), dan keluar melalui pintu barat
3. Pekerjaan sipil
Pekerjaan sipil di rumah yang sudah jadi, apalagi yang sudah ditinggali, adalah hal yang sangat-sangat tidak diinginkan. Sebisa mungkin pilihlah lokasi di mana Anda tidak perlu membongkar cor lantai. Pekerjaan ini sangat kasar, kotor, berpotensi merusak, dan mahal. Sebisa mungkin hindari pekerjaan ini.
Karena itu, kalau bisa pilihlah lokasi seperti di halaman atau hall way yang terbuka. Hoistway tidak perlu dibuat dari cor beton. Anda bisa menggunakan konstruksi baja untuk hoistway Anda. Pekerjaan ini jauh lebih cepat, rapi, bersih, dan lebih murah daripada alternatif sebelumnya.
Demikian beberapa pertimbangan yang dapat Anda pikirkan sebelum menempatkan hoistway bagi bangunan Anda.
Semoga bermanfaat !
Ingin Memasang Lift Pada Rumah Anda ?
atau Ingin Konsultasi Seputar Pemasangan Lift ?
atau Ingin bertanya mengenai Harga Lift ?
Hubungi kami Konsultasi GRATIS di :
031-8416288
WA : 0812 3599 6966 (Anang)
Email : [email protected]
Web : intidayaonline.com
Anang Rusdianto
Sales Lift & Escalator
CV Mitra Jaya Utama